Breaking

Selasa, 28 September 2021

Cara Membuat SPPKP Shopee Food Merchant

Cara Membuat SPPKP Shopee Food Merchant

Assalamu’alaikum, selamat datang di AwResume. Kali ini saya akan membuat penjelasan mengenai apa itu SPPKP Shopee Food dan cara membuat SPPKP Shopee food. Saya menulis ini karena sepertinya banyak orang yang mulai ingin mendaftarkan usahanya ke Shopee Food serta banyaknya juga Shopee Food driver yang berseliweran di jalan. Akan tetapi, menemukan kendala tentang cara mendaftar SPPKP Shopee Food.

BACA JUGA: Cara Mendaftar Shopee Food Merchant

Cara Mendapatkan SPPKP untuk ShopeeFood Merchant

Mungkin, untuk usaha skala kecil hal ini cukup asing dan kurang familiar, apalagi usaha rumahan. Bahkan, mungkin masih banyak yang belum tahu apa itu SPPKP dan bagaimana cara mendapatkan SPPKP untuk mendaftar Shopee Food. Oleh karena itu, saya menulis ini untuk membantu teman-teman yang mungkin kesulitan. Tulisan ini mengacu pada peraturan yang berlaku saat ini dan saya rangkum agar lebih mudah dipahami oleh teman-teman pembaca.

Daftar isi

Apa itu SPPKP

SPPKP Shopee food adalah surat yang berisi identitas dari Pengusaha Kena Pajak (PKP) di mana dalam hal ini adalah pemilik usaha kuliner, sebagai salah satu syarat mendaftarkan diri menjadi Shopee food merchant. Surat ini dikeluarkan oleh direktorat Jendral Pajak dan tertuang dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor- 44 /PJ/2008. Kepanjangan dari SPPKP adalah Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak.

Setelah saya baca, isi dari peraturan tersebut intinya adalah mengatur tentang perpajakan sebuah badan usaha, melakukan pemungutan PPN atau Pajak Pertambahan Nilai untuk transaksi barang atau jasa kena pajak dan PPnBM atau Pajak Penjualan atas Barang Mewah, dan melakukan kewajiban-kewajiban lain yang berkaitan dengan perpajakan sebagai PKP.

Intinya, untuk keperluan pajak Shopee Food, maksudnya pajak usaha kuliner yang menjadi mitra Shopee Food terhadap Negara, bukan terhadap Shopee.

Kriteria untuk Bisa Mendapatkan SPPKP

Untuk bisa mendapatkan SPPKP untuk mendaftarkan Shopee Food, terdapat beberapa kriteria, di antaranya:

  • Pertama, memiliki omzet mencapai 4,8 Miliar Rupiah. Besar? Tentu saja. Tapi, jika omzet teman-teman tidak sampai segitu, tapi memerlukan SPPKP ini sebagai kelengkapan syarat mendaftar Shopee Food, teman-teman bisa memilih untuk mengukuhkannya dan mendapatkan SPPKP tanpa harus memiliki omzet sebanyak itu
  • Kedua, teman-teman harus melewati proses survei yang nantinya akan dilakukan oleh Kantor Pelayanan Pajak atau KPP di wilayah teman-teman mendaftar.
  • Ketiga,tentu saja teman-teman harus melengkapi dokumen dan syarat untuk mengajukan Pengukuhan PKP ini.

Syarat Dokumen Untuk Mendaftar SPPKP

Jika teman-teman memilih untuk mengukuhkan sebagai PKP untuk bisa mendapatkan SPPKP, maka teman-teman bisa menyiapkan beberapa dokumen berikut yang telah saya rangkum dari Peraturan Jenderal Pajak Terbaru yang berlaku, yaitu Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor R PER-02/PJ/ 2018 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor Per-20/Pj/ 2013 Tentang Tata Cara Pendaftaran dan Pemberian Nomor Pokok Wajib Pajak, Pelaporan Usaha dan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak dan Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, Serta Perubahan Data dan Pemindahan Wajib Pajak.

BACA JUGA: Cara Mendaftar Sebagai Mitra Shopee Food Driver

Dokumen-dokumen ini dibagi menjadi tiga kategori.

Wajib Pajak Perorangan atau Pribadi 

Kategori ini cocok bagi teman-teman yang memiliki usaha kuliner kecil atau rumahan yang tidak memiliki struktur organisasi resmi (seperti restoran besar misalnya) dan ingin mendaftarkan sebaai Shopee Food Merchant. Syarat yang harus teman-teman siapkan meliputi:

  • Fotokopi KTP bagi Warga Negara Indonesia, atau Kartu identitas seperti KITAP atau KITAS bagi warga negara asing di Indonesia
  • Surat pernyataan bermaterai dari Wajib Pajak (yang mengajukan) yang menyatakan kegiatan usaha atau pekerjaan bebas yang dilakukan dan lokasi kegiatan tersebut. Intinya, teman-teman hanya membuat pernyataan bermaterai yang berisi tentang kegiatan jualan teman-teman dan lokasinya.

Wajib Pajak Badan 

Kategori ini cocok untuk teman-teman yang memiliki usaha kuliner yang sudah besar. Syarat yang harus disiapkan di antaranya:

  • Fotokopi akta pendirian atau dokumen pendirian dan perubahan usaha bagi Wajib Pajak Badan dalam negeri. Atau bisa juga surat keterangan penunjukan dari kantor pusat jika termasuk bentuk usaha tetap.
  • Fotokopi Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak salah satu pengurus dari usaha teman-teman. Atau, jika penanggung jawabnya adalah Warga Negara Asing, bisa menggunakan fotokopi paspor, karena tidak memiliki NPWP.
  • Surat pernyataan bermaterai salah satu pengurus Wajib Pajak Badan (usaha teman-teman) yang menyatakan kegiatan usaha yang teman-teman lakukan beserta lokasinya.

Cabang dari Wajib Pajak Badan (atau sama saja dengan usaha yang merupakan cabang dari usaha utama) 

Adapun dokumen yang perlu disiapkan di antaranya:

  • Fotokopi akta pendirian atau dokumen pendirian dan perubahan usaha bagi Wajib Pajak Badan dalam negeri. Atau bisa juga surat keterangan penunjukan dari kantor pusat jika termasuk bentuk usaha tetap.
  • Fotokopi Kartu Nomor Pokok Wajib Pajak salah satu pengurus cabang dari usaha teman-teman. Atau, jika penanggung jawabnya adalah Warga Negara Asing, bisa menggunakan fotokopi paspor, karena tidak memiliki NPWP.
  • Surat pernyataan bermaterai salah satu pengurus cabang Wajib Pajak Badan yang menyatakan kegiatan usaha yang dilakukan beserta lokasinya.

Wajib Pajak Badan bentuk kerja sama operasi (Joint Operation) 

Dokumen yang perlu di siapkan adalah:

  • Fotokopi surat perjanjian kerja sama/akta pendirian sebagai bentuk kerja sama operasi (joint operation)
  • Fotokopi Kartu NPWP masing-masing anggota bentuk kerja sama operasi (joint operation) yang diwajibkan memiliki NPWP
  • Fotokopi Kartu NPWP salah satu pengurusperusahaan anggota bentuk kerja sama operasi (joint operation). Atau, jika penanggung jawabnya adalah Warga Negara Asing, bisa menggunakan fotokopi paspor, karena tidak memiliki NPWP.
  • Surat pernyataan bermaterai salah satu pengurus Wajib Pajak Badan kerja sama operasi (joint operation) yang menyatakan kegiatan usaha yang dilakukan beserta lokasinya.

Download Formulir Pengukuhan

Mengisi Formulir Pengukuhan

Setelah teman-teman pemilik usaha menyiapkan berkas-berkas tadi sesuai keadaan usaha teman-teman, sekarang teman-teman siminta mengisi formulir pengukuhan, sebagaimana yang saya dapatkan dari laman resmi Direktorat Jenderal Pajak, yaitu pajak.go.id.

Klik untuk download Formulir Pengukuhan / Formulir SPPKP untuk mendaftar Shopee food

Jika sudah teman-teman download, silakan teman-teman isi, bisa juga diprint jika teman-teman ingin mengurusnya langsung ke Kantor Pelayanan Pajak atau KPP.

Dokumen Pendukung Lainnya

Dokumen-dokumen persyaratan yang sebelumnya saya sebutkan merupakan dokumen yang tercantum dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak, yang berarti dokumen tersebut harus lengkap dipersiapkan semuanya. Untuk berjaga-jaga dan melengkapi segala persyaratan, teman-teman juga bisa menyiapkan hal-hal berikut:

  • Bukti kepemilikan tempat usaha, atau bisa juga bukti sewa
  • Foto tempat usaha
  • Peta lokasi usaha teman-teman
  • Inventaris kantor atau usaha
  • Laporan keuangan
  • Terakhir, SPT Tahunan terakhir

Jika teman-teman merupakan usaha kecil perorangan, yang penting teman-teman sudah menyiapkan persyaratan sebelumnya secara lengkap untuk dibawa ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) dan akan diberikan pengarahan lebih lanjut tentang tata cara pendaftaran di sana.

Cara Mengirim Dokumen PKP

Setelah semua berkas lengkap, teman-teman harus membawanya atau mengirimkannya ke Kantor Pelayanan Pajak di domisili teman-teman masing-masing. Berdasarkan laman resmi Direktorat Jenderal Pajak, pengirimannya bisa melalui:

  • Dibawa langsung ke KPP
  • Melalui Pos atau Ekspedisi
  • Atau, saat ini bisa melakukan pendafaran SPPKP Online di E-Registration Pajak dan mengunggahnya di sana (buat akun terlebih dahulu).

Setelah itu, teman-teman bisa meminta info lebih lanjut kepada pihak kantor pajak tentang proses pembuatan SPPKP, lamanya, dan apa yang selanjutnya bisa teman-teman lakukan.

Penutup

Demikianlah tulisan saya mengenai Apa itu SPPKP Shopee Food serta bagaimana cara mendapatkan SPPKP Shopee Food. Persyaratan-persyaratan ini adalah persyaratan yang berlaku saat tulisan ini dibuat, yaitu tahun 2021. Insyaallah, jika ada perubahan mengenai peraturan terkait, saya akan segera mengubahnya. Insyaallah.

Ingat, SPPKP ini bukanlah pajak Shopee Food merchant untuk Shopee, melainkan sebagai kewajiban pajak pemilik usaha terhadap Negara ini.

Terima kasih telah membaca tulisan ini. Semoga kita semua diberi kelancaran dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Disclaimer: Images, articles or videos that exist on the web sometimes come from various sources of other media. Copyright is fully owned by the source. If there is a problem with this matter, you can contact